BAGI UMAT ISLAM KITA HARUS PUNYA KEYAKINAN INI HANYA PENDAPAT YG DI AMBIL DARI AHLI TAFSIR:
BAHWA BANGSA ATLANTIS ATAU PUN DINASTI RAMA BUKANLAH DARI RAS MANUSIA KETURUNAN ADAM
DIALAH YG DI NAMAKAN 3 UMAT TERDAHULU SEBELUM NABI ADAM YAITU:
…
BANUL JAN
BANUL BAN
DAN IJAJIL
DARI GOLONGAN JIN YG TERAKHIR MALAH BERBADAN DAN BERDARAH
DARI GOLONGAN 3 UMAT TERDAHULU ITULAH BUMI INI PERNAH MENGALAMI 3X KIAMAT
mungkin dalam hati Kalian pernah terbesit pertanyaan Siapakah Makhluk Sebelum Adam?
Kalau menurut kepercayaan Muslim merujuk :
“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat;
“Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi”. Mereka
bertanya (tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata): “Adakah
Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan
membuat bencana dan menumpahkan darah (berbunuh-bunuhan), padahal Kami
senantiasa bertasbih dengan memujiMu dan mensucikanMu?”. Tuhan
berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak
mengetahuinya”
Sebelum nabi adam turun ke bumi diceritakan bahwa yang menempati bumi
ini adalah bangsa jin yang dikelompokan menjadi abal jan dan banul jan
dan dari 2 kelompok tersebut bertempur terus tidak pernah bersahabat,
kemudian malaikat menanyakan kepada Allah apa akan membuat orang untuk
menjadikan kholifah dibumi yang selalu yasfiquddima (pertumpahan darah),
akhirnya Allah memerintah yang bernama ‘azajil yang memimpin para
malaikat jibril mikail izroil dan malaikat yang lainnya, untuk
menaklukan abal jan dan janul jan dibumi ini, kemudian setelah
ditaklukan akhirnya Allah menciptakan nabi Adam, diantara ‘azajil,
malaikat dan adam diberikan ilmu oleh Allah karena tujuannya untuk
menjadikan kholifah dibumi, setelah diuji ternyata yang lulus dari ujian
tersebut adalah nabi Adam akhirnya semuanya diperintah Allah untuk
sujud penghormatan kepada Adam “fasajaduu illa Iblis”,
akhirnya semuanya sujud kecuali ‘azajil (bangsa Iblis) mereka sombong dan membangkang “aba wastakbaro”.
manusia tidak diciptakan dibumi, tapi manusia dijadikan khalifah di
bumi, sebagai pengganti tentunya ada yang di ganti, alias Adam bukan
makhluk pertama dibumi, dan Allah tidak mengatakan untuk mengganti
manusia sebelumnya, tapi pengganti makhluk di bumi, yaitu abal jan dan
banul jan, mereka itu adalah penghuni bumi sebelum manusia.
Bentuk basyariahnya tak jauh berbeda dengan manusia, maka anda bisa
buktikan bahwa makhluk selain manusia, punya badan yang sama seperti
manusia, yaitu banul jan, anak turun Jin, juga banul ban anak turun
dedemit, maka ketika bumi rusak oleh mereka, mereka diusir bahkan
dibasmi oleh malaikat, hingga mereka berlari terbirit-birit dan mencari
tempat yang jauh dari anak Adam.
Spoiler for
Kalau dari segi Archeology:
Berdasarkan fosil-fosil yang ditemukan, memang ada makhluk
lain sebelum manusia. Mereka seperti manusia, tetapi mempunyai
karakteristik yang lebih primitif. Otak mereka lebih kecil. Oleh karena
itu, kemampuan mereka berbicara sangat terbatas karena tidak banyak
suara vowel yang mampu mereka bunyikan. Kelompok ini dinamakan
Neanderthal.
Kemudian datanglah manusia Adam yang diklasifikasikan sebagai Homo
Sapiens. Menurut Wikipedia, Homosapiens mulai ada sekitar 200 ribu tahun
lalu. Sedangkan Neonderthal ada sehingga 130 ribu tahun dulu, kemudian
ia lenyap. Ada juga teori yang mengatakan Neonderthal lenyap sebelum
Homosapiens muncul. Tapi yang pasti, Homosapiens bukanlah evolusi dari
Neanderthal. Neanderthal hanyalah makhluk seakan manusia yang telah ada
sebelum kita (manusia Homo sapiens) ada.
Mungkin tidak ada fakta konkrit dalam membicarakan isu ini.
Kebanyakan teori berdasarkan sumber fosil. Namun yang paling penting
mungkin sebagai bagi yang Muslim kita percaya ada makhluk sebelum Adam
yang saling membunuh. Ada yang mengatakan mereka adalah dari kaum jin.
Ada juga yang mengatakan bahwa ada 3 umat yang utama sebelum Adam. Dua
diantaranya dari kaum jin. Sedangkan kaum yang ketiga adalah dari
golongan yang berbeda dari Jin, karena mereka ini berdarah dan
berdaging. Golongan ketiga ini adalah mereka yang dimaksudkan sebagai
“man yufsidu feehaa wa yasfiku al-dimaa’: golongan yang membuat
kerusakan dan menumpahkan darah” seperti yang diulas oleh Malaikat di
dalam ayat al-Quran 2: 30. Ini pendapat yang dilontarkan oleh
Al-Maqdisi.
Sesungguhnya manusia yang
pertama kali di jadikan oleh Alahh SWT adalah ” ADAM AS “. Beliau di
jadikan dari tanah yang di bentuk manusia, lalu di tiupkan rohkepadanya lantas jadilah berupa manusia ( berupa darah , daging , ruh )berupa Nabi Adam As.
Sebelum ADAM wujud
Sebelum Allah SWT mewujudkan Nabi Adam As ( manusia pertama ) Allah SWT sudah menjadikan dua mahkluk yang berakal , berupa :
1. Mahkluk yang berupa malaikat
2. Mahkluk yang berupa Banul-Jan/Iblis
Adapun asal mula kejadian kedua mahkluk tersebut adalah :
- Malaikat : di jadikan dari Nur ( cahaya ) yang suci yang berupa ruh
dan akal tidak ada syahwatnya. Kerena itu malaikta tidak makan , minum
dan juga tidak beristri ( lain dengan manusia ), hidup malaikta
semata-mata hanya melaksanakan perintah Allah SWT, laiya tidak di
laksanakan.
- Banul-Jan : Dijadikan dari api. Berbentuk sebagai manusia
membutuhkan makan , minum dan beristri dan juga mempunyai keturunan yang
banyak sekali.
Sedangkan untuk asal mula Nabi Adam As. dijelaskan dalam sebuah ayat ( S.Al Hijr : 28 , dan S. Shood 71-72 ), yakni :
Sesungguhnya Allah Swt.berfirman
kepada para malaikat untuk membuat manusia yang asal mula kejadianya
dari tanah liat kering ( yang berasal ) dari lumpur hitam yang di beri
bentuk. ( S. Al. Hijr : 28 ) Atau kejadian manusia itu dari tanah.
(Shood ayat 71-72 )
Sesudah diberi ruh ( nyawa ) kemudian hidup dengan daging ,
darah dan tulang. Sesudah Nabi Adam As. wujud, maka Allah Swt.
memerintahkan pera malaikat intuk bersujud kepada Nabi Adam As. Semua
para malaikat sama melaksanakan sujud kecuali iblis yang menolak
perintah Allah Swt, Untuk bersujud pada Nabi Adam As. Karena Iblis
bersifat takabur , sombong dan merasa lebih mulya dari Nabi Adam As,
Sebab dijadikan dari api sedangkan Nabi Adam dari tanah. Karena itu
iblis termasuk golongan orang kafir , Karena itu Allah Mengusirnya dari
Surga. Adapun sujudnya para malaikat pada Nabi Adam As. tadi bukanlah
sujud ibadah sebagaimana sjudnya orang sholat, tetapi sujud Ta’ata tau
tunduk memulyakan atau menghormati Nabi Adam As. Karena Nabi Adam As,
mempunya ilmu pengetahuan dari Allah Awt. hingga bisa menberi nama pada
barang-barang yang di tanya pada pada Adam. sedangkan malaikat tidak
mengetahuinya. Allah berfirman dalam ( surat Shood 71-72 ).
Artintya :
Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepafa paramalaikat , sesungguhnya aku mencipatakan
manusia dari tanah , maka apabila telah aku semprunkan kejadianya dan
kutiupakan kepadanya Ruh ( ciptaanku ) ku. hendaklah kamu tersungkur
dengan sujud kepadanya.
Allah Swt. Berfirman dalam ( Surat Al A’raf Ayat 11 ) :
Artinya :
Sesunggunya kami telah menciptakn kamu ( Adam ) lalu kami bentuk
tubuhmu, kemudian kami katakan pada para malaikat : ersujudlah kamu
kepada Adam , maka merekapun bersujud kecuali Iblis , dia tidak termasuk
mereka yang sujud.
Allah bertanya pada Iblis apakah yang menghalangimua untuk
bersujud kepada ( Adam As )di waktu aku menyuruhmu? Iblis menjawab :
saya lebih baik dari adam , engkau menciptakan aku dari api , sedang dia
( Adam ) engkau ciptakan dari tanah, maka Allah Swt. Berfirman dalam
( surat A’raf ayat 13 ) :
Artinya :
Allah Swt berfirman , turunlah kamu dari Surga itu, karena kamu tak
sepatutnya menyombingkan diri di dalamnya, maka keluarlah. sesungguhnya
kamu termasuk orang-orang yang hina.
Sesudah keadaan Iblis di keluarkan oleh Allah dari Surga, Maka
Iblis meminta pada Allah agar umurnya di panjangkan ( tidak mati )
hingga datangnya hari kiyamat ( rusaknya semua mahkluk ). Iblis
mengancam kepada Nabi Adam dan anak cucunya , akan di bujuk rayu dan
disesatkan , dari jalan ( tuntunan ) yang benar, hingga tidak ada yang (
ta’at ) mengikuti perintah Allah swt, dan menjauhi semua larangannya
sehingga Iblis dan Syetan bertujuan membjuk dengan bermacam-macam cara
dari segala jurusan , baik dari arah (sebelah ) kanan, kiri serta arah
muka dan belakang,sampai mengikuti bujuk rayunya serta menjadi temanya
hingga bisa masuk bersama-sama ke dalam siksa Allah Swt ke Neraka.
Karena itu Allah memberikan perjanjian kepada Adam ( anak cucunya )
siapa yang mengikuti tingkah laku syetan/iblis , maka dia menjadi
temanya dan nantinya akan aku masukan , kesisaku yaitu Neraka ( tempat
Iblis dan teman-temanya ).
Sesuai dengan firman Allah Swt. ( Surat Al-A’raf : 16 )
Artinya :
Dia menjawab, karena engkau telah menghukum kami tersesat, maka
kami akan benar-benar ( menghalangi ) mereka dari jalan ( agama ) engkau
yang lurus.
Kemudian saya kan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang
merekam dari kanan dan dari kiri mereka, dan mereka tidak akan
mendapatkan mereka bersyukur ( taat ) maka Allah berfirman keluarlah
kamu dari surga itu. Sebagai orang terhina dan terusir, barang siapa
diantara mereka mengikuti kamu , benar-benar aku akan mengisi Neraka
jahanam dengan kamu semuanya.